Annisa (25), ibu rumah-tangga menghebohkan umum Polewali Mandar, Sulawesi Barat, lantaran melahirkan dua bayi dalam rentang saat dua bln..
Pedagang kue ini melahirkan bayi pertamanya bertepatan pada momen Gerhana Matahari keseluruhan 9 Maret lantas.
Berselang nyaris dua bln. lalu, Annisa mengeluh sakit perut serta teryata kembali melahirkan bayi keduanya pada 7 Mei lantas.
Dokter pakar kandungan mengira Annisa mempunyai kembar dua sel telur serta sel sperma dalam satu rahim sampai wanita ini dapat melahirkan dua bayi kembar dalam interval saat yang cukup lama.
Annisa melahirkan bayi pertama di Puskesmas Tinambung, Polewali Mandar, pada 9 Maret lantas atau bertepatan dengan Gerhana Matahari keseluruhan. Anak ke-2 ini dinamakan Dava Putra Gerhana.
Sekian hari sesudah melahirkan, Annisa yang berprofesi sebagai pedagang kue ini kembali melakukan aktifitasnya keseharian, seperti membersihkan serta berjualan kue.
Annisa sendiri tidak pernah menganggap didalam rahimnya masihlah ada jabang bayi yang bakal lahir.
Pada 7 Mei, Annisa mendadak mengeluh sakit perut, nyatanya ia kembali melahirkan bayi ke-2 yang dinamakan Devi Putri Inayah.
Annisa tidak pernah dilarikan ke tempat tinggal sakit atau puskesmas waktu melahirkan Devi.
Dia cuma diakukan seseorang dukun melahirkan.
Kembar dua sel telur
Dr Zulfatma, pakar kandungan RSUD Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, menerangkan, peluang
Annisa alami kembar dua sel telur serta dua sel sperma dalam satu rahim, hingga terbentuk dua janin dengan dua selaput ketuban.
Kelahiran anak pertama Annisa, menurut dr Dulfatma, berlangsung sesudah ketuban pertama pecah, sesaat ketuban ke-2 masihlah utuh.
Cuma saja, petugas yang membantu persalinan Annisa tak dapat mendeteksi masihlah ada janin lain di rahim sang ibu.
Mengakibatkan Annisa baru melahirkan sekitaran dua bln. setelah melahirkan bayi pertamanya.
Masalah sang ibu tak rasakan ada kehamilan sesudah melahirkan bayi pertamanya, dr Zulfatma menyampaikan ini cuma menyangkut masalah psikologi seseorang ibu hamil.
Annisa peluang tidak paham serta tak menginginkan ada kelahiran selanjutnya sampai tak rasakan ada kehamilan.
Menurut dr Zulfatma, walau tidak sering berlangsung, tetapi kelahiran kembar dalam rentang saat spesifik tidaklah masalah baru dalam dunia kedokteran.
BACA JUGA >> tips hindari sariawan saat puasa dan cara alami menyembuhkannya.
Kelahiran anak pertama Annisa berlangsung sesudah ketuban pertama pecah, sesaat ketuban ke-2 masihlah utuh. Walau masalah ini tidak sering namun ini bukanlah hal baru, ” tutur Dr Zulfatma.
Annisa, yang menumpang dirumah keluargnya di Desa Karama, Kecamatan Tinambung, mulai sejak diceraikan suaminya, berkemauan bakal membesarkan anaknya walau berpenghasilan tidak menentu.
“Saya suka serta Insya Allah saya berupaya untuk menjaga hinga tumbuh dewasa walau ia hidup di dalam keluarga yg tidak komplit, ” tutur Annisa waktu didapati di tempat tinggalnya, Rabu (15/6/2016) tempo hari.
Walau dokter menyarankan Annisa supaya beristirahat sesudah melahirkan, tetapi lantaran argumen tidak ada yang mencari nafkah untuk anak-anaknya, Annisa sangat terpaksa harusnya banting tulang bekerja mengurusi dapur sampai berjualan kue. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar